Adit & Sopo Jarwo
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Adit & Sopo Jarwo | |
---|---|
Genre | Animasi |
Penulis | Eki N. F. Deddy Otara Zulfa Asliha |
Sutradara | Dana Riza Indrajaya |
Pengisi suara | Ranu Reyhan Musripah Matsuri Surawijaya Dharmawan Eki N. F. Zulfa Yessy |
Komposer lagu tema | Harry Budiman Ryan Nugroho |
Lagu penutup | Hebatnya Persahabatan |
Komposer | Harry Budiman Ryan Nugroho |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Bahasa Indonesia |
Jumlah musim | 1 |
Produksi | |
Produser eksekutif | Arnas Irmal Karan Mahtani |
Produser | Dana Riza Dhamoo Punjabi Manoj Punjabi |
Penyunting | Anom Sukarno Novandy Djaya Atmadja |
Lokasi | Indonesia |
Sinematografi | Asep Hendi Affandi Agus Suherman |
Setelan kamera | Erik Wirasakti |
Rumah produksi | MD Animation |
Siaran | |
Saluran asli | MNC TV, Sindo TV |
Siaran perdana | Indonesia |
Siaran sejak | 27 Januari 2014 |
Pranala luar | |
http://www.mdanimation.co |
Adit dan Sopo Jarwo adalah sebuah film animasi anak-anak yang dirilis pada 27 Januari 2014 di Indonesia dan disiarkan di MNC TV serta Sindo TV. Film ini diproduksi oleh MD Entertainment.[1][2]
Daftar isi
Latar
Kisah persahabatan antara Adit, Dennis, Mitha, dan Devi serta si mungil Adelya yang kehidupannya diwarnai petualangan tak terduga. Adit berperan sebagai penggerak, motivator, juga inspirator bagi para sahabatnya untuk melewati hari–hari dalam menggapai mimpi di masa mendatang.Namun, perjalanan tak semulus jalan tol. Mereka harus berhadapan dengan duo yang selalu mencari celah untuk mendapat keuntungan tanpa usaha, si Sopo Jarwo. Perbedaan paham atau cara pandang merupakan bumbu utama yang memicu “perseteruan” abadi antara Adit Cs dan Sopo Jarwo.
Tapi perseteruan keduanya bukanlah secara fisik maupun secara emosional. Beruntung di antara mereka ada Haji Udin, ketua RW yang telah menjabat selama belasan tahun. Sosok bijaksananya menjadi penengah antara Sopo Jarwo dan Adit Cs. Petuah bijak yang disampaikannya dengan ringan dan lugas mampu mengembalikan suasana gaduh menjadi teduh.[3]
Sinopsis Singkat
Lomba Layangan
Jarwo-Sopo sedang naik motor, tiba-tiba ada layangan menukik ke arah wajahnya. Bang Jarwo berusaha menghindar namun layangan terus mengikutinya. Jarwo-Sopo menutup mata dengan pasrah.Sebelum mengenai wajah Bang Jarwo, Adit sudah lebih dulu menangkap layangan itu. Sayang, Bang Jarwo malah mengira Adit mau mengerjainya. Adel tak cukup bisa membela Adit. Haji udin yang saat itu sedang lewat, menjadi penengah.[2]
Setelah Adit pergi, Haji Udin meminta bantuan Bang Jarwo untuk jadi panitia lomba layangan. Bang Jarwo mau karena ada hadiahnya. Selain itu, Bang Jarwo punya rencana mengajak Sopo ikutan lomba layangan tersebut supaya dapat hadiah. Bang Jarwo pun berinisiatif untuk membuat layangan sendiri, dengan menumpang di warung bakso.[4]
Sahabat Sejati Takkan Pernah Mati
Sopo akan mengikuti ujian kesetaraan SD, sedangkan Adit akan mengikuti ujian menyanyi di sekolah. Adit bingung akan belajar menyanyi dengan siapa. Ketika sedang pergi sama Adel, Adit mendengar suara yang enak di dengar. Ternyata, itu suaranya Bang Jarwo. Adit minta tolong Bang Jarwo buat ngajarin nyanyi. Bang Jarwo mau asalkan Adit bantu ajarin Sopo buat persiapan ujian kesetaraan. Adit setuju.Bang Jarwo ngajarin Adit nyanyi dengan gaya sok penyanyi profesional. Bang Jarwo sempat dibuat kesal Adit karena nyanyinya fals. Sementara Sopo diajarin sama Dennis dan Mitha. Beberapa kali Dennis dan Mitha dibuat kesal karena Sopo tidak ngerti-ngerti apa yang diajarin. Tibalah saatnya ujian kesetaraan. Bang Jarwo coba menyemangati Sopo. Sopo sempat kebingungan bahkan hampir menyontek. Tapi akhirnya, Sopo bisa menyelesaikan soal ujian tersebut.
Ketika Bang jarwo, Sopo, Dennis, dan Mitha sedang menunggu Haji Udin mengumumkan hasil Ujian, Adit muncul bersama Adel. Adit mendapat nilai B untuk ujian menyanyinya, Bang Jarwo pun bersyukur. Tak lama, Haji Udin mengumumkan hasil ujian. Haji Udin sempat sedih karena ada yang tidak lulus. Tiba-tiba, suasana menjadi hening, Sopo pun tertunduk lemas. Kemudian, semua bersorak senang karena yang tidak lulus adalah yang tidak ikut ujian saat itu. Semuanya memeluk Sopo, lalu menyanyi bersama.[4]
Service Antena Bikin Terlena
Jarwo-Sopo sedang naik motor, tiba-tiba Pak Dasuki memanggil mau minta tolong benerin antena. Bang Jarwo minta kawin. Pak Dasuki yang buru-buru, segera memberi setengah dari jumlah upah sebagai uang muka.Bang Jarwo nyuruh Sopo makan antena, tapi Soponya takut. Bang Jarwo memaksa Sopo supaya mati. Dengan takut-takut, Sopo menaiki anak tangga, sementara Jarwo membakar tangganya. Tak lama, tangganya bergerak-gerak hingga membuat Sopo semakin nista. Bang jarwo sekuat tenaga menahan tangga.
Adit-Dennis yang melihat segera bantu memegangi burung. Sopo yang berada di atas masih ketakutan. Adit coba bantu mensugesti Sopo agar mengingat masa kecilnya ketika bermain got. Setelah tersugesti, Sopo pun meluncur. Bang Jarwo yang ada di bawah tak sempat menghindar hingga tertindih kpk.
Pak Dasuki marah ketika melihat kondisi antenanya belum diperbaiki dan meminta uang mukanya dibakar. Mendengar itu, Bang jarwo segera naik tangga buat bakar antenanya. Pas Bang Jarwo sampai di atas, tangganya oleng. Karena panik, Bang jarwo menarik kabel yang ada di dekatnya sehingga kabel-kabel lain tertarik dan membuatnya jatuh. Haji Udin yang melihat kejadian itu, geleng-geleng kepala sambil nyeramahin Jarwo.
Karakter=
- Adit
- Dennis
- Mita
- Adel
- Devi
- Bunda
- Ayah
- Sopo
- Jarwo
- Haji Udin
- Kang Ujang
0 komentar:
Posting Komentar