WHO: Tiap Tahun 7 Juta Orang Meninggal karena Polusi Udara
Wanita dan anak-anak paling
banyak menjadi korban polusi udara di dalam ruangan, sebab mereka
menghabiskan lebih banyak waktu di rumah.
INFOJKT.COM
“Kita semua harus bernafas, sehingga membuat polusi menjadi sulit dihindari,” kata direktur riset lingkungan di Kings’s College London Frank Kelly, yang tidak ikut dalam penyusunan laporan WHO kepada Associated Press (24/3/2014).
WHO mengatakan, polusi udara menjadi penyebab kematian 1 dari 8 orang di dunia.
Salah satu resiko terbesar dari polusi udara adalah partikel sangat kecil yang dapat masuk sampai ke paru-paru, sehingga menyebabkan iritasi. Para ilmuwan juga menuding polusi penyebab peradangan di jantung sehingga memicu serangan jantung.
WHO memperkirakan sekitar 4,3 juta kematian di tahun 2012 disebabkan oleh polusi udara di dalam ruangan. Banyak orang Asia masih menggunakan tungku dengan bahan bakar kayu atau batu-bara di dalam ruangan. Sementara kematian akibat polusi di luar ruangan mencapai 3,7 juta pada tahun 2012, di mana hampir 90 persen diantaranya terjadi di negara-negara berkembang.
Wanita dan anak-anak paling banyak menjadi korban polusi udara di dalam ruangan, sebab mereka menghabiskan lebih banyak waktu di rumah.
Kelly mengatakan, upaya untuk mengatasi masalah polusi ini sebagai besar tergantung pada pemerintah, misalnya lewat legislasi, pemindahan pembangkit listrik ke daerah pinggiran jauh dari perkotaan dan penyediaan energi alternatif yang murah untuk mengganti pemakaian tungku kayu dan batubara di rumah-rumah.*
0 komentar:
Posting Komentar