Siap-Siap Panen Berlian di Atmosfer Jupiter dan Saturnus
Ilmuwan planet, Mona L. Delitsky dari California Specialty Engineering
dan Kevin Baines dari University of Wisconsin-Madison, baru-baru ini
menyimpulkan bahwa di atmosfer planet Jupiter dan Saturnus terdapat
banyak sekali berlian.
Berlian itu merupakan hasil dari unsur karbon berupa grafit yang
terbentuk dari badai petir yang pernah terjadi di planet tersebut.
Ilustrasi robot pengumpul berlian dalam buku Alien Seas. Image credit: Alien Seas
Tekanan dan suhu yang ekstrem khususnya di bagian bawah atmosfer,
merubah berlian yang tadinya padat kemudian berubah wujud menjadi cair,
sehingga di kedua planet itu bisa terjadi hujan berlian. Awalnya belian
itu berwujud padat saat baru terbentuk dan jatuh dari bagian atas
atmosfer dan semakin mendekati inti planet berlian itu pun mencair.
Sebelumnya para ilmuwan menduga bahwa berlian dalam bentuk padat mungkin
ada dekat inti kedua planet itu. Namun kemudian mereka berpendapat
bahwa hal itu tidak mungkin sebab planet Jupiter dan Saturnus dianggap
terlalu panas yang dapat melelehkan berlian. Jadi kesimpulannya berlian
berwujud padat ada di bagian atas atmosfer.
Ilmuwan planet Moda Delitsky dan Kevin Baines dalam buku mereka yang
berjudul Alien Seas mereka menceritakan bahwa suatu saat nanti manusia
akan membuat robot yang mampu mengumpulkan berlian dari Jupiter dan
Saturnus untuk kemudian dibawa menuju ke Bumi.
Berlian. Image credit: rimanews
Secara ilmiah proses terbentuknya berlian di kedua planet itu masih
belum diketahui secara detail. Tapi di Bumi berlian terbentuk secara
alami ketika karbon terpendam jauh di dalam tanah sekitar 160 km
kemudian tertekan oleh panas hingga 1.093 derajat Celcius dan mengalami
tekanan 725.000 pound perinci persegi yang kemudian bersamaan dengan
magma bergerak ke permukaan untuk kemudian mendingin dan terbentuklah
berlian.
Ketika berlian sudah begitu melimpah di alam semesta kemungkinan harganya juga akan turun dan tidak akan terlalu berharga lagi.
http://yafi20.blogspot.com/2013/10/siap-siap-panen-berlian-di-atmosfer.html
0 komentar:
Posting Komentar