RSS
Facebook
Twitter

Senin, 15 September 2014

Hikayat Kassian, Pelopor Fotografer Pribumi Indonesia

Jika Anda penikmat foto atau berniat jadi fotografer, maka sebaiknya mengenal tokoh penting dunia fotografi di Indonesia. Dialah Kassian Cephas. Namanya  banyak disebut sebagai pelopor pemotret pribumi yang pertama di indonesia. Hasil jepretannya menjadi saksi sejarah gerak hidup Kraton, masyarakat Jawa, bahkan pengabadi Borobudur di akhir abad 19.

Terlahir dengan nama Kasihan di Kota Yogyakarta pada tanggal 15 Januari 1845, merupakan putra dari seorang ayah yang bernama Kartodrono dan seorang ibu yang bernama Minah. 
Tetapi beberapa literatur menyebutkan bahwa Cephas merupakan anak asli orang belanda yang bernama Frederik Bernard Franciscus Schalk dan lahir pada tanggal 15 Februari 1844 (Sumber lain menyebut  ia adalah anak angkat).

Setelah masuk kristen protestan dan dibaptis pada tanggal 27 Desember 1860 di sebuah gereja di Kota Purworejo, nama Kasihan berubah menjadi Kassian Cephas. Nama "Cephas" tersebut merupakan nama baptis yang sama artinya dengan Petrus dalam bahasa indonesia.

Cephas belajar fotografi untuk pertama kalinya kepada seorang fotografer dan pelukis yang bernama Isodore Van Kinsbergen di Jawa Tengah poda kurun waktu 1863-1875.

Selain Kinsbergen, Cephas pun sempat berguru kepada Simon Willem Camerik, seorang fotografer dan pelukis yang kerap mendapatkan tugas memotret kraton Yogyakarta dari Sultan Hamengkubuwono VII.

0 komentar:

Posting Komentar